Manusia dan Pandangan Hidup #2
Sunday, November 25, 2012
Alhamdulillah ini tulisan yang keduanya (/‾▿‾)/
Kehidupan
Yang Berarti
Oleh: Tidak Diketahui
Kiriman: Wiwid
Oleh: Tidak Diketahui
Kiriman: Wiwid
Berapa umur
anda saat ini?
25 tahun, 35 tahun, 45 tahun atau bahkan 60 tahun...
Berapa lama anda telah melalui kehidupan anda?
Berapa lama lagi sisa waktu anda untuk menjalani kehidupan?
Tidak ada seorang pun yang tahu kapan kita mengakhiri hidup ini.
25 tahun, 35 tahun, 45 tahun atau bahkan 60 tahun...
Berapa lama anda telah melalui kehidupan anda?
Berapa lama lagi sisa waktu anda untuk menjalani kehidupan?
Tidak ada seorang pun yang tahu kapan kita mengakhiri hidup ini.
Matahari
terbit dan kokok ayam menandakan pagi telah tiba. Waktu untuk kita bersiap melakukan
aktivitas, sebagai karyawan, sebagai pelajar, sebagai seorang profesional, dll.
Kita memulai
hari yang baru. Macetnya jalan membuat kita semakin tegang menjalani hidup.
Terlambat sampai di kantor, itu hal biasa. Pekerjaan menumpuk, tugas dari boss
yang membuat kepala pusing, sikap anak buah yang tidak memuaskan, dan banyak
problematika pekerjaan harus kita hadapi di kantor.
Tak terasa,
siang menjemput..."Waktunya istirahat..makan-makan.." Perut lapar,
membuat manusia sulit berpikir. Otak serasa buntu. Pekerjaan menjadi semakin
berat untuk diselesaikan. Matahari sudah berada tepat di atas kepala. Panas
betul hari ini...
Akhirnya jam
istirahat selesai, waktunya kembali bekerja...Perut kenyang, bisa jadi kita
bukannya semangat bekerja malah ngantuk. Aduh tapi pekerjaan kok masih banyak
yang belum selesai. Mulai lagi kita kerja, kerja dan terus bekerja sampai
akhirnya terlihat di sebelah barat...
Matahari
telah tersenyum seraya mengucapkan selamat berpisah. Gelap mulai menjemput.
Lelah sekali hari ini. Sekarang jalanan macet. Kapan saya sampai di rumah.
Badan pegal sekali, dan badan rasanya lengket. Nikmat nya air hangat saat mandi
nanti. Segar segar...
Ada yang
memacu kendaraan dengan cepat supaya sampai di rumah segera, dan ada yang
berlarian mengejar bis kota bergegas ingin sampai di rumah. Dinamis sekali
kehidupan ini.
Waktunya
makan malam tiba. Sang istri atau mungkin Ibu kita telah menyiapkan makanan
kesukaan kita. "Ohh..ada sop ayam" . "Wah soto daging buatan ibu
memang enak sekali". Suami memuji masakan istrinya, atau anak memuji
masakan Ibunya. Itu juga kan yang sering kita lakukan.
..Selesai
makan, bersantai sambil nonton TV. Tak terasa heningnya malam telah tiba. Lelah
menjalankan aktivitas hari ini, membuat kita tidur dengan lelap. Terlelap sampai
akhirnya pagi kembali menjemput dan mulailah hari yang baru lagi.
Kehidupan..ya
seperti itu lah kehidupan di mata sebagian besar orang. Bangun, mandi, bekerja,
makan, dan tidur adalah kehidupan.
Jika
pandangan kita tentang arti kehidupan sebatas itu, mungkin kita tidak ada
bedanya dengan hewan yang puas dengan bisa bernapas, makan, minum, melakukan
kegiatan rutin, tidur. Siang atau malam adalah sama. Hanya rutinitas...sampai
akhirnya maut menjemput. Memang itu adalah kehidupan tetapi bukan kehidupan dalam
arti yang luas.
Sebagai
manusia jelas kita memiliki perbedaan dalam menjalankan kehidupan. Kehidupan
bukanlah sekedar rutinitas.
Kehidupan
adalah kesempatan untuk kita mencurahkan potensi diri kita untuk orang lain.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita berbagi suka dan duka dengan orang yang kita sayangi.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita bisa mengenal orang lain.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita melayani setiap umat manusia.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita mencintai pasangan kita, orang tua kita, saudara, serta mengasihi sesama kita.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita belajar dan terus belajar tentang arti kehidupan.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita selalu mengucap syukur kepada Yang Maha Kuasa
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita berbagi suka dan duka dengan orang yang kita sayangi.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita bisa mengenal orang lain.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita melayani setiap umat manusia.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita mencintai pasangan kita, orang tua kita, saudara, serta mengasihi sesama kita.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita belajar dan terus belajar tentang arti kehidupan.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita selalu mengucap syukur kepada Yang Maha Kuasa
.. Kehidupan adalah ... dll.
Begitu
banyak Kehidupan yang bisa kita jalani.
Berapa tahun anda telah melalui kehidupan anda ?
Berapa tahun anda telah menjalani kehidupan rutinitas anda ?
Akankah sisa waktu anda sebelum ajal menjemput hanya anda korbankan untuk sebuah rutinitas belaka ?
Berapa tahun anda telah melalui kehidupan anda ?
Berapa tahun anda telah menjalani kehidupan rutinitas anda ?
Akankah sisa waktu anda sebelum ajal menjemput hanya anda korbankan untuk sebuah rutinitas belaka ?
Kita tidak
tahu kapan ajal akan menjemput, mungkin 5 tahun lagi, mungkin 1 tahun lagi,
mungkin sebulan lagi, mungkin besok, atau mungkin 1 menit lagi.
Hanya
Tuhanlah yang tahu...
Pandanglah
di sekeliling kita...ada segelintir orang yang membutuhkan kita. Mereka menanti
kehadiran kita. Mereka menanti dukungan kita. Orang tua, saudara, pasangan,
anak, sahabat dan sesama...... Serta Tuhan yang setia menanti ucapan syukur
dari bibir kita.
Bersyukurlah
padaNYA setiap saat bahwa kita masih dipercayakan untuk menjalani kehidupan
ini. Buatlah hidup ini menjadi suatu ibadah.
Selamat
menjalani hidup yang lebih berkualitas.
(Sumber)
(Sumber)
Bagaimana dengan tulisannya?? Semoga bermanfaat ya \(´▽`)/ \(´▽`)/ \(´▽`)/
Sampai ketemu lagi dipostingan berikutnya, Wassalamualaikum (◠‿◠✿)
0 comment